Tahukah Anda mengenai sertifikasi K3? K3 adalah standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang di terapkan pada badan usaha. Umumnya untuk bidang pekerjaan profesional seperti konstruksi, pertambangan, pengeboran minyak bumi, pertambangan, dan lain sebagainya.
Tidak hanya itu, pekerjaan yang terkesan sepele seperti cleaning service juga perlu mengurus ahli sertifikasi K3 karena ada bidang pekerjaan tertentu seperti pembersihan kaca gedung yang mempunyai risiko bahaya tinggi, bahkan bisa membuat nyawa melayang.
Ya, bahkan insiden kecelakaan yang sepele sekalipun bisa berdampak besar. Oleh karena itu, di dalam K3 di sebutkan segala macam risiko perlu di tangani dengan baik sesuai SOP yang sudah di selama pelatihan K3.
Selama proses meraih dan implementasi sistem Keselamatan dan Kesehatan Kerja, badan usaha membutuhkan bantuan dari seorang tenaga profesional yang sudah berpengalaman di bidang ini.
Apa saja tujuan menggunakan ahli sertifikasi K3 dan bagaimana pengaruhnya terhadap penerapan sistemnya? Berikut kami rangkum pembahasannya untuk Anda.
Tujuan Menggunakan Konsultan Ahli Sertifikasi K3
Ahli sertifikasi K3 merupakan pihak ketiga yang berperan sebagai konsultan. Mereka mempunyai kompetensi di bidang Keselamatan dan Kesehatan kerja dalam lingkup tertentu.
Dengan menggunakan layanan ini maka, badan usaha bisa memperoleh berbagai kemudahan seperti di bawah ini:
1. Meningkatkan Pemahaman Tenaga Kerja
penerapan sistem di mulai dari kesadaran yang baik mengenai pengaruh dan fungsi dari K3 itu sendiri. Tentu akan percuma jika kita menerapkan standar seperti ini, tetapi dari partisipan belum memahami peran mereka.
Ahli sertifikasi K3 dapat memberikan pelatihan, pengarahan, dan bimbingan langsung untuk menjadwalkan sesi sosialisasi mengenai fungsi dari K3 tersebut.
2. Menyiapkan Perusahaan Menjadi Lebih Baik Lagi
Modul K3 banyak beredar di internet, tetapi bagaimana dengan penerapan yang sudah di lakukan selama ini apakah sudah sesuai? Jika angka kecelakaan kerja masih tinggi meskipun sudah menerapkan standardisasi K3 maka tandanya ada yang salah.
Dari sinilah seorang ahli sertifikasi K3 dapat melakukan audit safety guna mengecek bagian mana yang harus di perbaiki segera. Baik itu dari kelengkapan alat keselamatan, sistem pelaporan kecelakaan, dan lain sebagainya.
3. Mencapai Lingkungan Kerja yang Kondusif dan Aman
Jangan hanya berfokus pada seberapa banyak profit yang bisa Anda peroleh, tetapi perhatikan juga keselamatan lingkungan kerja dan fasilitas yang berkaitan.
Dengan bantuan ahli sertifikasi K3, ada peluang yang lebih tinggi bagi badan usaha untuk mencapai kondisi yang lebih kondusif, terkontrol, dan pastinya aman.
Produktivitas akan ikut naik, profit yang di peroleh juga akan berkaitan dengan tercapainya tujuan ini.
Apakah K3 Wajib?
Perlu Anda ketahui ada ketahui keberadaan K3 merupakan hal yang wajib, tidak bisa di hindari lagi. Badan usaha yang bergerak di bidang konstruksi, ketenagalistrikan, dan pekerjaan dengan risiko bahaya yang tinggi semestinya sudah menerapkan standar K3.
Tidak hanya itu, beberapa poin dan kebijakan bahkan perlu di masukkan ke dalam SOP. Dengan demikian, lebih mudah bagi staff dan tenaga kerja untuk memahami peran dan kewajiban mereka dalam menyukseskan standar K3.
Siapa yang Berhak Di tunjuk Sebagai Ahli K3?
Menurut Pasal 3 Peraturan Menteri Ketenagakerjaan No.02/1992 ada beberapa kriteria yang perlu di penuhi oleh calon ahli K3. Minimal sudah meraih jenjang pendidikan Sarjana, Sarjana Muda, atau sederajat. Untuk syarat lebih lengkapnya sebagai berikut:
- Sarjana yang sudah mempunyai pengalaman kerja sesuai dengan bidang keahliannya minimal 2 tahun
- Sarjana Muda yang sudah memiliki pengalaman bekerja sesuai dengan bidangnya 4 tahun
- Sehat jasmani dan rohani
- Berkelakuan baik
- Bekerja penuh di instansi yang bersangkutan
- Lulus seleksi dari tim penilai
- Bertanggung jawab
Jumlah Ahli K3 yang Di butuhkan dalam Pelaksanaan Proyek
Setidaknya harus ada satu ahli K3 dalam satu perusahaan, di sesuaikan dengan banyaknya tenaga proyek. Info lengkap bisa langsung cek di bawah:
- Proyek besar, pekerjaan konstruksi bangunan yang memperkerjakan kontraktor lebih 100 orang atau penyelenggaraan proyek di atas 6 bulan, maka harus mempunyai minimal 1 orang Ahli Utama K3 Konstruksi, 1 Ahli Madya K3 Konstruksi dan 2 Ahli Muda K3 di bidang yang sama.
- Proyek sedang, setiap proyek konstruksi bangunan yang memperkerjakan tenaga kerja kurang dari 100 orang atau penyelenggaraan proyek di bawah 6 bulan, harus memiliki minimal 1 orang Ahli Madya K3 Konstruksi dan 1 orang Ahli Muda K3 di bidang yang relevan.
- Proyek kecil, proyek konstruksi bangunan yang memperkerjakan tenaga kerja kurang dari 25 orang atau penyelenggaraan proyek di bawah 3 bulan, harus memiliki sekurang-kurangnya 1 orang Ahli Muda K3 Konstruksi.
Konsultan Ahli Sertifikasi K3 Profesional dari Adhikari
Ketiga poin di atas adalah hal yang di inginkan oleh setiap badan usaha, tetapi untuk menggapainya bukanlah hal yang mudah. Oleh karena itu, mari mulai mempersiapkannya dengan bantuan konsultan berpengalaman Adhikari.co.id.
Perusahaan pengurusan izin dan sertifikasi yang sudah berpengalaman sejak 2012 di bidang pengurusan SMK3. Kami melatih tim dari perusahaan Anda untuk mengikuti acuan standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang direkomendasikan dari Kemnaker.
Untuk mengetahui lebih lengkap mengenai layanan ini, silahkan hubungi kami melalui informasi kontak yang tertera.