Mendirikan bisnis di Indonesia membuat kita harus paham dengan berbagai macam istilah bentuk usaha. Tidak hanya PT dan CV saja ada satu sistem usaha yang di sebut sebagai badan usaha firma.
Pada kesempatan kali ini kami akan membahas mengenai apa itu firma, karakteristik usaha, dan lain sebagainya. Selain menambah wawasan harapannya Anda bisa menemukan tipe bisnis yang cocok tentunya dengan mempertimbangkan segala aspek dan kondisi yang ada. Mari kita mulai dari definisinya terlebih dahulu.
Apa Itu Firma?
Firma adalah persekutuan badan usaha untuk menjalankan kegiatan bisnis tertentu. Istilah firma sama seperti CV asalnya dari bahasa belanda, istilah aslinya vennootschap onder mempunyai arti perserikatan dagang antara dua perusahaan atau lebih.
Jika melihat dari jumlahnya memang tidak begitu banyak badan usaha yang berbentuk firma. Lantas apakah hal ini menunjukan bahwa perusahaan firma itu sulit berkembang?
Tidak juga, nama-nama populer seperti Nike perusahaan yang mempunyai produk unggulan sepatu berkualitas tinggi ini ternyata bentuk usahanya adalah firma. Selain itu ada juga Polo Sport, Puma, Vans, dan perusahaan besar lainnya yang sukses besar dengan bentuk bisnis firma.
Ciri-Ciri Perusahaan Berbentuk Firma
Membedakan firma dengan PT dan CV sebenarnya cukup mudah. Ada beberapa karakteristik atau ciri-ciri khusus yang membuat suatu perusahaan bisa di sebut sebagai “firma” berikut ini kami cantumkan beberapa poin utamanya:
1. Perolehan modalnya di peroleh dari setiap anggota yang tergabung dalam perkumpulan bisnis tersebut. Jadi sistemnya bersama-sama
2. Setiap anggota mempunyai tanggungjawab penuh terhadap pihak ketiga
3. Di dirikan oleh setidak nya 2 orang atau lebih
4. Setiap anggota mempunyai goal (tujuan) yang searah
5. Hampir tidak ada pimpinan tertinggi, semuanya mempunyai hak penuh dalam pengelolaan usaha
6. Keterikatan antara satu anggota dengan yang lain
Sisi unik yang sangat terlihat dari badan usaha firma adalah adanya kekompakan yang luar biasa dari setiap anggotanya. Tidak ada pemusatan kekuasaan, lebih bebas di bandingkan CV meskipun pemberian modal bisa dari mana saja namun CV sendiri masih di pimpin oleh direktur utama.
Jenis-Jenis Firma, Bukan Hanya Perdagangan!
Selain struktur usaha yang sangat berbeda, firma juga ternyata tidak hanya satu jenis saja. Dalam PT saat ini kita mengenal ada dua yakni perseorangan dan persero, sedangkan CV dari dulu memang hanya satu. Namun, untuk tipe usaha firma ini ternyata ada empat. Berikut penjelasannya.
1. Firma Dagang
Firma dagang adalah jenis firma yang bergerak di bidang industri perdagangan fokus kegiatannya adalah memproduksi, menjual, dan membeli barang dagang. Dalam istilah asingnya firma ini di sebut sebagai trading partnership, contohnya: Nike, Vans, Polo seperti yang sudah di sebutkan sebelumnya.
2. Firma Non Dagang/Jasa
Firma non dagang berarti perusahaan tersebut bergerak khusus di bidang pelayanan jasa dan penyediaan layanan keahlian tertentu. Karena inilah Anda sering mendengar istilah firma hukum, akuntansi, konsultan bisnis, dan manajemen. Mereka tidak menjual produk apapun melainkan menyediakan jasa yang di butuhkan para customernya.
3. Firma Umum (General Partnership)
Firma umum merupakan jenis firma yang sangat fleksibel. Karena, pada badan usaha seperti ini setiap anggota mempunyai tanggungjawab dan kekuasaan yang tidak terbatas.
4. Firma Terbatas (Limited Partnership)
Firma terbatas aturannya lebih ketat, ada pembatasan kekuasaan dari setiap anggota. Untuk kewajiban dan tanggung jawabnya juga di bagi rata untuk memastikan sistem firma tetap stabil.
Keunggulan Badan Usaha Firma, Apa Saja?
Tidak bisa di sepelekan badan usaha firma memang mempunyai potensi yang cukup bagus. Jika Anda mempunyai rekan bisnis dan mempunyai orientasi yang sama maka tidak ada salahnya untuk mendirikan jenis badan usaha yang satu ini. Berikut beberapa kelebihan yang di tawarkan oleh firma.
1. Modal awal yang besar, karena sistemnya setiap anggota di haruskan menyetorkan sejumlah uang sebagai modal. Nantinya uang tersebut akan terkumpul dan menjadi modal untuk pengembangan usaha firma. Alasan inilah yang membuat perusahaan sekelas Nike mampu menghasilkan keuntungan hingga US$ 23 miliar.
2. Kekompakan firma bisa mendirikan badan usaha yang luar biasa, dengan catatan perusahaan tersebut mempunyai komitmen dan orientasi yang kuat
3. Pembagian keuntungan berdasarkan modal usaha yang di setor oleh masing-masing anggota
Baca juga: Pengurusan PT Perorangan Bogor dan Depok
Kekurangan Badan Usaha Firma
Meskipun terkesan potensinya sangat tinggi, namun perusahaan firma tetaplah tidak sempurna. Berikut ini beberapa poin kekurangan firma yang sebaiknya di garis bawahi:
1. Rawan terjadinya perpecahan karena kesalahpahaman atau adanya perubahan orientasi bisnis
2. Memungkinkan penyitaan harta para anggota firma jika terjadi kebangkrutan
3. Satu anggota mengalami kerugian, maka yang lain ikut kena getahnya
4. Satu anggota terkena masalah hukum, pelanggaran, dan sebagainya maka pihak yang lain akan terkena akibatnya juga
Oke, demikian informasi mengenai badan usaha firma semoga bisa menjadi referensi untuk Anda yang sedang mempertimbangkan untuk membangun bisnis.
Hal yang pasti setiap badan usaha pasti punya kekurangan dan kelebihan sendiri.
Firma bisa lebih baik daripada PT perorangan, mengungguli CV dan PT. Namun di sisi lain ketidakstabilan usaha membuat firma mempuyai umur yang relatif pendek dan rawan terhadap pembubaran tak terduga.
Saat ini Adhikari.co.id hanya menyediakan jasa pendirian PT perorangan, CV, dan pengurusan PT Persero. Pastikan Anda memilih jenis usaha sesuai kebutuhan, biarkan kami yang urus semuanya sampai beres.